Image of Si Anak Pemberani Tere Liye

Text

Si Anak Pemberani Tere Liye



“Aku, Eliana si anak pemberani, anak sulung Bapak dan Mamak yang akan menjadi pembela kebenaran dan keadilan. Berdiri paling gagah, paling depan.” Buku ini tentang Eliana, si anak pemberani yang membela tanah, sungai, hutan, dan lembah kampungnya. Saat kerakusan dunia datang, Eliana bersama teman karibnya bahu-membahu melakukan perlawanan". Kutipan dari buku berjudul Si Anak Pemberani adalah salah satu fiksi sastra jenis novel Karya Tere Liye. Tere Liye sendiri merupakan nama pena penulis novel Indonesia. Tere Liye lahir di Lahat, Indonesia, 21 Mei 1979 dengan nama Darwis. Beberapa karya Tere Liye yang diangkat ke layar lebar yaitu Hafalan Shalat Delisa dan Moga Bunda Disayang Allah. Meski berhasil dalam dunia literasi Indonesia, kegiatan menulis hanya sekedar hobi karena sehari-hari ia masih bekerja di kantor sebagai seorang akuntan, ia merupakan anak dari seorang petani biasa yang tumbuh dewasa di pedalaman Sumatera. Kehidupan masa kecil yang dilalui Tere Liye penuh dengan kesederhanaan yang membuatnya tetap sederhana hingga kini. Sosok Tere Liye terlihat tidak banyak gaya dan tetap rendah hati dalam menjalani kehidupannya.

Si Anak Pemberani mengisahkan seorang gadis kecil pemberani yang berambut sedikit ikal. Ketika anak-anak yang seumuran dengannya sibuk bermain, Eliana sebaliknya. Dia sibuk memikirkan bagaimana cara menyelamatkan hutan, air, dan lahan di desanya yang terancam rusak karena kehadiran orang-orang kota tak bertanggung jawab. Eliana bersama tiga temannya yang disebut ‘empat buntal’ bahu-membahu menghentikan orang-orang pemilik HPH dan menghentikan para penggali pasir liar di dekat sungai di desanya. Betapa beraninya Eliana yang waktu itu masih duduk di bangku SD kelas 6, sudah melawan orang-orang berduit dari kota yang mengeksploitasi tanah, air, dan hutan di kampungnya. Tekad Eliana dan tiga temannya semakin membara untuk memperjuangkan nasib tanah, air, udara, dan hutan. Melihat warga dan para penangkap ikan yang pulang bermuka murung akibat sedikitnya tangkapan ikan karena air yang berubah warna menjadi keruh dari hasil penggalian pasir. Eliana akhirnya menyusun rencana untuk menghentikan tambang pasir. Apakah ia akan berhasil? Penasaran kan? Yuk, ikuti kisah Eliana hingga akhir.


Ketersediaan

B00318899.221 TER sRak Koleksi MA - MtsTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
899.221 TER s
Penerbit PT. Sabak Grip Nusantara : Depok.,
Deskripsi Fisik
435 halaman; 13,5 X 20 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786025734526
Klasifikasi
899.221
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
cetakan IX
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this