Detail Cantuman
Advanced Search
Text
Bintang
" Aku Eliana, si anak pemberani, anak sulung Bapak dan Mamak yang akan menjadi pembela kebnaran dan keadilan. Berdiri paling gagah, paling depan."
Buku ini tentang Eliana, anak pemberani yang membela tanah, sungai, hutan, dan lemah kampungnya. Saat kerakusan dunia datang, Eliana bersama teman karibnya bahu-membahu melakukan perlawanan. Dari puluhan buku Tere Liye, serial buku ini adalah mahkotanya.
Eliana adalah buku keempat dari Serial Anak-Anak Mamak. Inilah kisah tentang dunia anak-anak dimana rasa ingin tahu dan proses belajar menyatu dengan kepolosan dan kenakalan. Kisah ini juga dibalut dengan pengorbanan ibu yang mengharukan.
Eliana adalah sulung dari empat bersaudara. Ia dibesarkan oleh Mamak dengan disiplin tinggi, tegas, tanpa kompromi. Sedangkan Bapak adalah sosok yang selalu riang, bijak, serta memberikan teladan dari perbuatannya. Keluarga mereka tinggal di kampung kecil yang dikelilingi hutan, dibentengi bukit-bukit hijau, dan disabuki sungai. Sebuah kampung kecil yang terletak di Pulau Sumatera dan jauh dari kota kabupaten, apalagi dari kota provinsi.
Bintang adalah buku keempat dari serial Bumi yang ditulis oleh Tere Liye. Tere Liye ialah nama pena dari seorang penulis novel tersohor di Indonesia. Novel Bintang menceritakan tentang Raib, Seli, dan Ali, mereka adalah murid SMA kelas 11 dan berteman baik. Penampilan mereka sama seperti para murid SMA lainnya, tetapi siapa sangka bahwa mereka memiliki dan menyimpan banyak rahasia besar.
Raib, seorang remaja pada umumnya, tetapi tanpa disangka merupakan seorang putri keturunan dari klan Bulan, memiliki kekuatan menghilang dalam sekejap. Kemudian, Seli adalah seorang remaja berasal dari klan Matahari yang berada di Bumi sebab mamanya yang berasal dari Matahari turun dan menetap di Bumi. Ia mempunyai kemampuan dapat mengeluarkan petir.
Kami bertiga teman baik. Remaja, murid kelas sebelas. Penampilan kami sama seperti murid SMA lainnya. Tapi kami menyimpan rahasia besar. Namaku Raib, aku bisa menghilang. Seli, teman semejaku, bisa mengeluarkan petir dari telapak tangannya.
Dan Ali, si biang kerok sekaligus si genius, bisa berubah menjadi beruang raksasa. Kami bertiga kemudian bertualang ke dunia paralel yang tidak diketahui banyak orang, yang disebut Klan Bumi, Klan Bulan, Klan Matahari, dan Klan Bintang.
Kami bertemu tokoh-tokoh hebat. Penduduk klan lain. Ini petualangan keempat kami. Setelah tiga kali berhasil menyelamatkan dunia paralel dari kehancuran besar, kami harus menyaksikan bahwa kamilah yang melepaskan “musuh besar”-nya. Ini ternyata bukan akhir petualangan, ini justru awal dari semuanya. Buku keempat dari serial “BUMI”
Ketersediaan
B00319 | 899.221 TER b | Rak Koleksi MA - Mts | Tersedia |
B00530 | 899.221 TER b | Rak Koleksi MA - Mts | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
899.221 TER b
|
Penerbit | PT. Sabak Grip Nusantara : Depok., 2023 |
Deskripsi Fisik |
382 halaman; 13,5 x 20 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9786239607401
|
Klasifikasi |
899.221
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
cetakan VII
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Tere Liye
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain